2020...
Waktu yang berjalan mulai jenuh
Saat harapan yang kubangun mulai tumbuh
Dengan tujuan ia tahu kemana ia akan berlabuh
Tapi...
Kudengar orang-orang mulai ricuh
Kita dipaksa tuk tidak mengeluh
Lalu ku coba lihat sekelilingku
Banyak orang-orang angkuh
Kataku, apa peduliku?
Acuhpun takkan membantu
Haha...
Jangan pikir aku menghiraukan waktu
Menikmati sendu di sisa-sisa subuh
Nyatanya 2020 tak seburuk itu
Di penghujung waktu
Ku dipertemukan seorang pelukis yang lesu
Ia mulai mencipratkan beberapa warna di kanvasku
Beberapa kali ia tak sengaja salah memberi warna
Tapi ia selalu bisa membuat itu menjadi sesuatu
Hei, tak mengapa bila bukan warna pada umumnya, kataku...
Terimakasih 2020
Atas angka yang orang lain tidak hendaki
Tapi aku mengerti..
Bukan berarti aku memuji
Hanya saja, aku lupa kita sedang diuji
0 comments:
Post a Comment